Edukasi Masyarakat Terkait Pemanfaatan Minyak Jelantah dalam Pembuatan Sabun Cair dengan Bahan Aktif Infusa Daun Sirih
Main Article Content
Abstract
Diare merupakan salah satu penyakit infeksi yang banyak terjadi di Indonesia. Terdapat banyak faktor yang menyebabkan penyakit diare, antara lain ketersediaan air bersih, sanitasi, pengelolaan sampah, kebiasaan mencuci tangan, dan lain-lain. Terdapat pengaruh yang signifikan secara statistik terkait perilaku cuci tangan dengan insiden diare di Jember Gerakan mencuci tangan dengan sabun secara konsisten dapat mengurangi bahkan mencegah penyakit diare. Sabun adalah surfaktan atau campuran surfaktan yang digunakan bersama dengan air untuk membersihkan kotoran. Salah satu sumber asam lemak pada pembuatan sabun adalah minyak jelantah. Kegiatan pengabdian edukasi masyarakat terkait pemanfaatan minyak jelantah dalam pembuatan sabun cair dengan bahan aktif infusa daun sirih bertujuan untuk mengurangi limbah minyak jelantah, serta mengembangkan dan meningkatkan sumber daya manusia khususnya warga Desa Kamal, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Jember. Edukasi serta praktik pembuatan sabun dari minyak jelantah diharapkan juga dapat meningkatkan ketrampilan warga Desa Kamal sehingga dapat membantu meningkatkan ekonomi masyarakat. Metode pelaksanaan yang dilakukan berupa edukasi dan dilanjutkan dengan praktik langsung cara pembuatan sabun cuci dari minyak jelantah. Hasil kegiatan pelaksanaan pengabdian ini peserta menyambut dengan antusias dan berpartisipasi aktif dalam melakukan praktik pembuatan sabun.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Adhari, H., Yusnimar, Y., & Utami, S. P. (2016). Pemanfaatan Minyak Jelantah Menjadi Biodiesel Dengan Katalis ZnO Presipitan Zinc Karbonat: Pengaruh Waktu Reaksi Dan Jumlah Katalis. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Teknik dan Sains, 3(2), Article 2.
Hamzah, H., Septilapani, A. R., & Frimayanti, N. (2021). UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI INFUSA DAUN SIRIH (Piper betle L.) TERHADAP BAKTERI Escherichia coli. Jurnal Penelitian Farmasi Indonesia, 10(2), Article 2. https://doi.org/10.51887/jpfi.v10i2.1434
Luby, S. P., Agboatwalla, M., Bowen, A., Kenah, E., Sharker, Y., & Hoekstra, R. M. (2009). Difficulties in maintaining improved handwashing behavior, Karachi, Pakistan. The American Journal of Tropical Medicine and Hygiene, 81(1), 140–145.
Purwandari, R., Ardiana, A., & Wantiyah. (2013). Hubungan Antara Perilaku Mencuci Tangan Dengan Insiden Diare Pada Anak Usia Sekolah Di Kabupaten Jember. Jurnal Keperawatan, 4(2), Article 2. https://doi.org/10.22219/jk.v4i2.2362
Tuang, A. (2021). Analisis Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Diare pada Anak. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 10(2), 534–542. https://doi.org/10.35816/jiskh.v10i2.643