Peningkatan Pengetahuan Faktor Risiko Kardiovaskular pada Lansia

Main Article Content

Rani Tiara Desty
Suliani Ika Nur Rohmah

Abstract

Penyakit jantung yang menjadi salah satu ancaman terdepan didunia (global threat) serta merupakan suatu penyakit yang memiliki peran utama sebagai faktor kematian nomor satu di seluruh dunia. Lanjut usia (lansia) memiliki resiko paling besar untuk terjadinya penyakit kardiovaskular. Hasil studi pendahuluan yang dilakukan di Desa Jarum, didapatkan beberapa penyakit yang diderita oleh lansia seperti hipertensi, stroke, dan kolesterol. Dimana penyakit tersebut dapat menjadi pemicu timbulnya penyakit kardiovaskular. Pengetahuan dan pemahaman dalam menjaga kesehatan jantung menjadi hal penting yang mendukung perilaku pola makan baik dan dapat berpengaruh pada kesehatan jantung di masa mendatang. Tujuan dilakukan kegiatan adalah sebagai upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran pada lansia agar dapat mengetahuinya faktor risiko penyakit kardiovaskular dan dapat merubah perilaku kesehatannya. Kegiatan peningkatan pengetahuan ini diselenggarakan dengan sasaran kelompok lanjut ujia di Desa Jarum Kecamata Bayat Kabupaten Klaten. Rangkaian kegiatan yang dilaksanakan meliputi identifikasi masalah kesehatan, penyuluhan atau sosialisasi seputar faktor risiko penyakit kardiovaskular, menilai efektivitas penyuluhan melalui penilaian sebelum dan sesudah pemberian penyuluhan. Kegiatan ini terbukti efektif dalam meningkatkan nilai pengetahuan yang semula dengan rata-rata 61% meningkat menjadi 95% tentang faktor risiko penyakit Kardiovaskular. Perlu adanya komitmen dari lansia untuk melakukan pola hidup sehat dengan “CERDIK” dan “PATUH” untuk dapat menanggulangi penyakit Kardiovaskular.

Article Details

How to Cite
Desty, R. T., & Suliani Ika Nur Rohmah. (2024). Peningkatan Pengetahuan Faktor Risiko Kardiovaskular pada Lansia . PEKAT: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 15–23. https://doi.org/10.37148/pekat.v3i1.35
Section
Articles

References

Daniati. & Erawati, E. (2018). Hubungan Tekanan Darah Dengan Kadar Kolesterol LDL (Low Density Lipoprotein) Pada Penderita Penyakit Jantung Koronerdi Rsup.Dr.M.Djamil Padang. Jurnal Kesehatan Perintis, 5(2), 129-132. https://Doi.Org/10.33653/Jkp.V5i2.146

Desky, Rahmah & Susanto, Bambang. (2020). Hubungan Faktor Risiko Dengan Angka Kejadian Penyakit Jantung Koroner Di Puskesmas Kota Kutacane Kecamatan Babusalam Kabupaten Aceh Tenggara Tahun 2020. Jurnal Kedokteran STM (Sains dan Teknologi Medik). 4(2), 83-89. :https://ojsfkuisu.com/index.php/stm/index

Ezzati, M., & Riboli, E. (2013). Behavioral and Dietary Risk Factors for Noncommunicable Diseases. New England Journal of Medicine, 369(10), 954–964. https://doi.org/10.1056/NEJMra1203528

Fadlillah. (2019). Usia, Jenis Kelamin, Perilaku Merokok, Dan IMT Berhubungan Dengan Resiko Penyakit Kardiovaskuler. Jurnal Keperawatan, 11(4), 261–268

Hasanah, Hulwatul. (2015). Identifikasi Faktor Resiko Penyakit Kardiovaskular Pada Kelompok Lanjut Usia (Lansia) Di Kawasan Malioboro.UMY https://etd.umy.ac.id/id/eprint/18067/7/Naskah%20Publikasi.pdf)

Husna, D. S., and Puspita, I. D. (2020). Jurnal Riset Gizi. Jurnal Riset Gizi, 8(1), 76–84. http://ejournal.poltekkes-smg.ac.id/ojs/index.php/jrg/article/view/6273/2008

Kementerian Kesehatan RI. (2019). Kebijakan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular.

Sazlina, S. G., Sooryanarayana, R., Ho, B. K., Omar, M. A., Krishnapillai, A. D., Mohd Tohit, N., & Ahmad, N. A. (2020). Cardiovascular disease risk factors among older people: Data from the National Health and Morbidity Survey 2015. PloS one, 15(10), e0240826).

Riskesdas, L. N. (2018). Kementerian Kesehatan RI Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Sarihati, I Gusti Agung Dewi. HS,Cok Dewi Widhya. Dhyanaputri, Gusti Ayu Sri. Bekti, Heri Setiyo. Suyasa, Ida Bagus Oka. (2020). Penyuluhan Faktor Risiko Penyakit Kardiovaskuler dan Pemeriksaan Kadar Kolesterol Pada Guru SD di Kecamatan Sukawati Gianyar. Jurnal Pengabmas Masyarakat Sehat. 2(2). 68-72. http://ejournal.poltekkes-denpasar.ac.id/index.php/JPMS/article/view/jpms220

Umara, Annisaa Fitrah; Fitrian, Yunda; Erina, Erina. Pemberian Edukasi dan Pemeriksaan Kesehatan sebagai Deteksi Dini Risiko Penyakit Kardiovaskular. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), [S.l.], 6,(6).2348-2359, juni 2023. ISSN 2622-6030. Tersedia pada: https://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/kreativitas/article/view/9509. Tanggal Akses: 28 peb. 2024 doi:https://doi.org/10.33024/jkpm.v6i6.9509

Wiyatia, Tuti. Nurhasnaa. Hikmawantia, Ni Putu Ermi. (2023). Peningkatan Pengetahuan Mengenai Penyakit Kardiovaskular danManfaat Konsumsi Sayur dan Buah Pada Masyarakat Desa Pasir Angin, Cileungsi, Jawa Barat. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(3).148-152. https://edumediasolution.com/index.php/society

World Health Organization. (2017). Fact Sheet Cardiovascular diseases

Zahrawardani, D., Herlambang, K.S., Anggraheny, H. D. (2014). Analisis Faktor Risiko Kejadian Penyakit Jantung Koroner di RSUP Dr Kariadi Semarang. Jurnal Kedokteran Muhammadiyah. 1(1).13- 15.