PEKAT: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://pekat.sinergis.org/pekat <p style="text-align: justify;"><strong>PEKAT : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat</strong> is an academic journal which aims at publishing conceptual thought or idea and research findings that have been achieved in the field of community development.</p> <p style="text-align: justify;">The Asa Professional Research &amp; Development Center (<strong><a href="http://sinergis.org/" target="_blank" rel="noopener">PUSLITBANG Sinegis Asa Professional</a></strong>) is registered with the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia with the <strong>AHU number</strong> (<strong>AHU-0014694.AH.01.04</strong> Year 2019).</p> en-US putri_ratri@polije.ac.id (Putri Rahayu Ratri) m.yunus@polije.ac.id (Muhammad Yunus, M.Kom.) Fri, 06 Jun 2025 00:00:00 +0000 OJS 3.3.0.8 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Sosialisasi Mitigasi Dampak Gelombang Tsunami Berbasis Ekosistem Mangrove di Pesisir Pantai Paseban https://pekat.sinergis.org/pekat/article/view/66 <p style="font-weight: 400;">Ekosistem Mangrove secara alami memiliki sistem perakaran kokoh dan struktur anatomi daun yang mampu meredam ombak besar, badai, abrasi, erosi, serta mencegah intrusi air laut ke wilayah daratan. Ekosistem mangrove juga berperan penting secara ekologis sebagai habitat bagi berbagai flora dan fauna, baik akuatik maupun darat, menyediakan ekosistem yang mendukung kesejahteraan manusia, serta dukungan bagi sektor pariwisata. keberadaan mangrove sangat penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan melindungi kawasan pesisir dari berbagai ancaman kerusakan. Ekosistem mangrove memiliki sistem perakaran yang kokoh serta anatomi daun yang dirancang secara alami untuk meredam ombak besar, mencegah abrasi dan erosi, serta menghalau intrusi air laut ke wilayah daratan Pantai Paseban terletak di Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember. Wilayah pesisir Pantai Paseban saat ini belum memiliki ekosistem mangrove, yang mengakibatkan wilayah tersebut rentan terhadap kerusakan akibat abrasi dan intrusi air laut. Kegiatan pengabdian masyarakat berupa sosialisasi kepada masyarakat sekitar, tokoh masyarakat, dan perangkat desa. Sasaran kegiatan pengabdian masyarakat adalah masyarakat pesisir Pantai Paseban Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya masyarakat daerah pesisir Pantai Paseban mengenai upaya mitigasi dampak gelombang tsunami berbasis ekosistem mangrove. Sasaran kegiatan ini adalah masyarakat pesisir Pantai Paseban, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember. Melalui kegiatan ini, masyarakat diharapkan masyarakat mendapatkan pemahaman teoritis mengenai potensi bahaya tsunami, tetapi juga pengetahuan praktis mengenai bagaimana peran mangrove untuk meredam kekuatan gelombang tsunami, tata cara penanaman dan merawat mangrove secara berkelanjutan. Hasil dari kegiatan ini dapat menambah pengetahuan praktis masyarakat di pesisir pantai terkait peran mangrove serta cara penanaman dan perawatan mangrove.</p> Ririn Endah Badriani, Noven Pramitasari, Tika Kumala Sari, Intan Har Aselna, Rian Yaitsar Chaniago Copyright (c) 2025 Ririn Endah Badriani, Noven Pramitasari, Tika Kumala Sari, Intan Har Aselna, Rian Yaitsar Chaniago https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://pekat.sinergis.org/pekat/article/view/66 Fri, 06 Jun 2025 00:00:00 +0000 Optimalisasi Gizi Melalui Pelatihan Pembuatan Snack Tinggi Protein Bagi Kader, Ibu Hamil, Bayi dan Balita Dalam Menanggulangi Stunting Di Kecamatan Jelbuk https://pekat.sinergis.org/pekat/article/view/68 <p style="font-weight: 400;">Stunting merupakan masalah kesehatan yang masih menjadi prioritas utama di Kecamatan Jelbuk. Upaya pencegahan stunting dapat dilakukan dengan memberikan makanan tambahan yang mengandung zat gizi tinggi. Tujuan pengabdian adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader kesehatan, ibu hamil dan ibu dengan bayi-balita dalam pembuatan snack atau cemilan tinggi protein dengan daya terima yang baik. Kegiatan pengabdian ini diikuti oleh peserta sebanyak 8 orang kader kesehatan dan 24 ibu hamil serta ibu dengan bayi-balita yang mengalami stunting. Tujuan dari kegiatan ini dilakukan adalah untuk meningkatkan status gizi ibu hamil, bayi, dan balita melalui pelatihan pembuatan snack tinggi protein bagi kader dan masyarakat sebagai upaya pencegahan stunting di Kecamatan Jelbuk Kegiatan ini dilakukan dengan memberikan pelatihan pembuatan abon lele dan berbagai jenis cemilan tinggi protein yaitu roti goreng, kue talam dan pastel dengan penambahan sari kelor serta abon lele. Tahap lanjutan kegiatan ini adalah melakukan evaluasi produk dari hasil pelatihan dengan pendekatan uji sensoris kesukaan (<em>hedonic test</em>). Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa peserta mampu membuat cemilan sesuai dengan standart mutu produk yang telah ditetapkan. Hasil uji sensoris produk cemilan yang telah dibuat oleh peserta mendapatkan skor tertinggi dengan hasil “suka” terhadap parameter warna, aroma, rasa, dan tekstur. Kesimpulan kegiatan pengabdian ini adalah peserta telah mampu menghasilkan produk cemilan tinggi protein dengan mutu dan daya terima yang baik.</p> Ayu Febriyatna, Ratih Putri Damayati, Firda Agustin, huda Oktafa, M.Rizal Permadi Copyright (c) 2025 Ayu Febriyatna, Ratih Putri Damayati, Firda Agustin, huda Oktafa, M.Rizal Permadi https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://pekat.sinergis.org/pekat/article/view/68 Fri, 06 Jun 2025 00:00:00 +0000 Edukasi Manfaat Konsumsi Susu dan Pencegahan Cemaran Susu Sebagai Upaya Pencegahan Stunting di Posyandu Kelurahan Sungai Bambu Jakarta Utara https://pekat.sinergis.org/pekat/article/view/67 <div><span lang="IN">Susu merupakan produk berupa cairan putih yang dihasilkan dari kelenjar susu mamalia seperti sapi, kambing, dan manusia. Susu memiliki kandungan gizi yang lengkap serta memberikan manfaat bagi kesehata tubuh. Salah satu faktor risiko stunting adalah mal-nutrisi, susu merupakan sumber makanan yang mengandung gizi kompleks, mengandung kalsium dan beberapa mineral yang dibutuhkan pada fase pertumbuhan. hingga tahun 2020 angka konsumsi susu di Indonesia relative lebih rendah yaitu sebesar 16,27 Kg/Kapita, hal ini disebabkan oleh berbagai faktor salah satunya adalah rendahnya tingkat pemahanan manfaat susu selama masa pertumbuhan anak dikalangan masyarakat. Sebagai upaya dalam meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pemahaman pentingnya </span></div> <div><span lang="EN-US">minum susu sebagai upaya pencegahan stunting, pengolahan dan penyimpanan susu, agar tidak tercemar bakteri </span></div> <div><span lang="IN">maka diadakan penyuluhan atau edukasi kepada masyarakat (kader posyandu). Pengabdian ini telah dilaksanakan terhadap </span></div> <div><span lang="EN-US">Kader posyandu, yang memiliki balita di Kelurahan Dusun Bambu Jakarta Utara</span></div> <div><span lang="IN"> yang diikuti sebanyak 30 peserta. Metode pelaksanaan dengan cara partisipasi aktif dari peserta dengan edukasi edukasi pentingnya minum susu steril yang tidak tercemar bakteri. Tahapan dimulai dengan sebaran kuisioner pre-test sebelum kegiatan dilakukan dengan 15 pertanyaan yang diajukan, lalu pemaparan materi terkait pentingnya konsumsi susu yang steril dan langkah pencegahan agar susu tidak tercemar bakteri, Penyebaran kuisioner post-test kepada peserta setelah acara selesai dengan pertanyaan yang sama seperti pre-test. Hasil menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pemahaman pentingnya konsumsi susu yang steril yang tidak tercemar bakteri guna pencegahan stunting pada ibu-ibu posyandu Kelurahan Dusun Bambu Jakarta Utara.</span></div> Amalia Shari, Mike Permata Sari Copyright (c) 2025 Amalia Shari, Mike Permata Sari https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://pekat.sinergis.org/pekat/article/view/67 Fri, 06 Jun 2025 00:00:00 +0000 Potensi Kulit Kopi Robusta (Coffea Canephora) Dan Arabika (Coffea Arabica) Menjadi Teh Cascara Sebagai Upaya Pemberdayaan Masyarakat di Desa Harjomulyo https://pekat.sinergis.org/pekat/article/view/70 <p style="font-weight: 400;">Desa Harjomulyo di Jember memiliki potensi perkebunan kopi yang signifikan, namun menghadapi permasalahan limbah kulit kopi yang belum termanfaatkan secara optimal dan berpotensi mencemari lingkungan. Menanggapi kondisi tersebut, kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN Kolaboratif pada Juni-Agustus 2024 ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat melalui inovasi pengolahan limbah kulit kopi menjadi produk bernilai ekonomi tinggi, yaitu teh cascara. Metode yang digunakan adalah pelatihan dan pendampingan secara intensif dengan sasaran utama para ibu rumah tangga yang berprofesi sebagai buruh harian lepas. Kegiatan ini berhasil diikuti oleh 20 peserta yang mendapatkan bimbingan menyeluruh, mulai dari teknik pemilihan bahan baku, pengeringan, penggilingan, hingga strategi pengemasan produk yang higienis dan menarik. Hasil kegiatan menunjukkan keberhasilan yang sangat positif, di mana seluruh peserta mampu menguasai keterampilan baru dan berhasil menciptakan produk teh cascara yang siap dipasarkan. Keberhasilan ini dibuktikan dengan dipamerkannya produk dalam bazar tingkat kabupaten, yang membuka peluang usaha alternatif bagi masyarakat. Secara keseluruhan, program ini tidak hanya memberikan solusi praktis terhadap masalah lingkungan, tetapi juga berhasil meningkatkan keterampilan dan potensi ekonomi kelompok perempuan di Desa Harjomulyo.</p> Saifurridzal Saifurridzal, Firdaussul Awaliyah, Gita Melynia Caroline, Lilik Munawaroh, Mega Pusvita Wulandari Copyright (c) 2025 Saifurridzal Saifurridzal, Firdaussul Awaliyah, Gita Melynia Caroline, Lilik Munawaroh, Mega Pusvita Wulandari https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://pekat.sinergis.org/pekat/article/view/70 Mon, 30 Jun 2025 00:00:00 +0000 Implementasi Transfer Knowledge Pemanfaatan Teknologi Tanin Urea Molases Block (TUMB) Ternak Sapi Perah di Kelompok Ternak Damar Wulan https://pekat.sinergis.org/pekat/article/view/71 <p style="font-weight: 400;">Defisiensi mineral menjadi permasalahan khusus peternakan sapi perah salah satunya di Kelompok Ternak Damar Wulan. Penyebab permasalahan tersebut yaitu tidak pahamnya peternak akan pentingnya pemberian mineral dalam ransum. Solusi yang diberikan yaitu implementasi Transfer Knowledge pemanfaatan Teknologi Tanin Urea Molases Block (TUMB) Ternak Sapi Perah. Sasaran dari kegiatan ini yaitu peternak sapi perah di Kelompok Ternak Damar Wulan. Tujuan dari pelaksanaan kegaiatan ini yaitu untuk mengetahui peningkatan pengetahuan Kelompok Ternak Damar Wulan mengenai TUMB. Metode yang digunakan terdiri dari koordinasi awal, persiapan materi, kegiatan sosialisasi pemanfaatan TUMB, pengisian survey, dan evaluasi hasil kegiatan sosialisasi TUMB. Pelaksanaan implementasi ini dalam bentuk sosialisasi dengan partisipasi aktif. Hasil kegiatan yaitu koordinasi awal dilakukan dengan memastikan kesiapan baik dari tim pelaksana maupun dari Kelompok Ternak Damar Wulan yang dilihat dari lokasi serta sarana prasarana. Pelaksanaan sosialisasi berjalan dengan baik dibuktikan dengan aktifnya peternak bertanya dan merespon selama proses sosialisasi tersebut berlangsung. Pengisian survey dilaksanakan sebelum dan sesudah pelaksanaan sosialisasi TUMB. Penyampaian materi sistem partisipasi aktif terbukti mampu meningkatkan pemahaman peternak dari sebelumya 5 peternak menjadi 35 peternak atau sebesar 94,59%.</p> Rizki Amalia Nurfitriani, Saiful Anwar, Nur Muhamad, Septine Brillyantina, Budi Utomo, Syaiful Bachri, Angga Rahagiyanto Copyright (c) 2025 Rizki Amalia Nurfitriani, Saiful Anwar, Nur Muhamad, Septine Brillyantina, Budi Utomo, Syaiful Bachri, Angga Rahagiyanto https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://pekat.sinergis.org/pekat/article/view/71 Mon, 14 Jul 2025 00:00:00 +0000 Pendampingan Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) Desa Seputih Kecamatan Mayang menuju Desa Wisata Berkelanjutan di Kabupaten Jember https://pekat.sinergis.org/pekat/article/view/74 <div><span lang="EN-AU">Desa Seputih yang terletak di Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember, merupakan salah satu desa yang memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi Desa Wisata berkelanjutan. Hal ini didasari oleh potensi sumber daya alam, kearifan lokal, serta tradisi budaya yang masih terjaga sehingga menjadi modal penting dalam mewujudkan visi tersebut. Namun demikian, kurangnya kapasitas kelembagaan, pembinaan, keterampilan, kemampuan kinerja, wawasan pengelolaan pariwisata, serta keterbatasan akses terhadap informasi dan jejaring kemitraan menjadi tantangan utama dalam </span></div> <div><span lang="EN-AU">pengembangan Desa Seputih ini menjadi desa wisata berkelanjutan. Oleh karena itu, kegiatan P</span></div> <div><span lang="EN-AU">engabdian kepada Masyarakat ini </span></div> <div><span lang="EN-AU">dilakukan untuk memberikan pendampingan terhadap Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) Desa Seputih dalam pengelolaan potensi pariwisata desa guna mewujudkan Desa Seputih sebagai desa wisata berkelanjutan. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, pendampingan ini dilaksanakan melalui pendekatan <em>Participatory Rural Appraisal</em> (PRA) yang menekankan pada pentingnya keterlibatan aktif masyarakat lokal dalam setiap proses perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Dalam kegiatan pengabdian ini, temuan awal </span></div> <div><span lang="EN-AU"> menunjukkan potensi, masalah, peluang dan kekuatan yang dimiliki masyarakat yang dapat dijadikan dasar perencanaan pemecahan masalah, rencana program, capaian dan monitoring bersama sesuai potensi dan kemampuan. Sebagai langkah inisiasi</span></div> <div><span lang="EN-AU">, dilakukan pemetaan potensi </span></div> <div><span lang="EN-AU">wisata Desa Seputih bersama dengan POKDARWIS yang meliputi potensi alam, budaya, hingga sejarah. Potensi yang paling menonjol diantaranya adalah potensi sejarah yaknipeninggalan era Megalitikum berupa sarkofagus yang menjadi ikon di Desa Seputih. Kedepannya, pemetaan ini masih akan terus dilakukan agar seluruh potensi pariwisata yang ada di Desa Seputih dapat diidentifikasi, dikembangkan, dan dikelola dengan baik.</span></div> Milawaty, Uystka Hikmatul Kamiliyah NH, Muhammad Dzulkifli, Lely Dian Utami Copyright (c) 2025 Milawaty -, Uystka Hikmatul Kamiliyah NH, Muhammad Dzulkifli, Lely Dian Utami https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://pekat.sinergis.org/pekat/article/view/74 Thu, 24 Jul 2025 00:00:00 +0000 Pengajaran Bahasa Inggris Berorientasi pada Common European Framework of Reference (CEFR) dengan Pendekatan Berbasis Tindakan https://pekat.sinergis.org/pekat/article/view/75 <p>Paper pengabdian masyarakat ini melaporkan pelaksanaan program pelatihan Bahasa Inggris berorientasi Common European Framework of Reference (CEFR). Pelatihan bertujuan untuk meningkatkan kesiapan siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dalam menghadapi tes Bahasa Inggris terstandar internasional serta memotivasi dalam pengembangan diri. Sasaran pelatihan adalah siswa-siswi SMK disekitar kampus Politeknik Negeri Jember kelas 11 atau 12. Pelatihan dilakukan bekerja sama dengan Unit Penunjang Akademik (UPA) Bahasa Politeknik Negeri Jember dan beberapa SMK mitra. Metode pelaksanaan meliputi analisis kebutuhan, seleksi peserta, asesmen pre-test dan post-test, serta pelaksanaan pembelajaran berbasis tindakan yang menekankan komunikasi praktis, simulasi, dan proyek kolaboratif sesuai konteks vokasi. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan kompetensi bahasa Inggris peserta pada semua keterampilan serta peningkatan motivasi melanjutkan studi luar negeri dan meraih karir global. Tantangan seperti variasi kemampuan awal dan keterbatasan fasilitas dapat diatasi dengan strategi adaptif dan pendampingan individual. Studi ini menegaskan efektivitas integrasi standar CEFR dengan pembelajaran action-based dalam mempersiapkan siswa SMK menghadapi sertifikasi internasional dan memupuk aspirasi tinggi dalam pendidikan dan karir masa depan.</p> Adriadi Novawan, Titik Ismailia, Nanik Mariyati, Meiga Rahmanita, Ihwan Huda Al Mujib Copyright (c) 2025 Adriadi Novawan, Titik Ismailia, Nanik Mariyati, Meiga Rahmanita, Ihwan Huda Al Mujib https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://pekat.sinergis.org/pekat/article/view/75 Thu, 31 Jul 2025 00:00:00 +0000 Sosialisasi Pola Asuh Untuk Meningkatkan Kesadaran Mengenai Pentingnya Keterlibatan Orang Tua Di PAUD Desa Galih https://pekat.sinergis.org/pekat/article/view/73 <p>Sosialisasi dan pola asuh untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya bahwa orang tua berpartisipasi dalam PAUD desa Galih merupakan salah satu inisiatif utama dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran orang tuadi desa galih. Setiap orang tua yang mempunyai anak usia dini di desa Galih harus menyadari betapa pentingnya partisipasi dan kolaborasi orang tua dengan lembaga PAUD desa galih. Program kesamaan dan kesinambungan PAUD di sekolah dan di rumah akan membantu anak usia dini melewati tugas perkembangan mereka dengan lebih baik. Orang tua dapat mengikuti pendidikan anak yang disediakan oleh lembaga PAUD desa galih untuk mendapatkan pemahaman dan cara merawat anak usia dini. Dari kegiatan sosialisasi yang telah dilakukan menunjukkan hasil yang cukup signifikan dimana orang tua didesa Galih yang mempunyai balita mulai faham bagaimana cara merawat anak usia dini dengan benar dan lebih memperhatikan perekmbangan mereka salah satunya dengan cara menyekolahkan anak mereka di PAUD Desa Galih.</p> Pascalian Hadi Pradana, A. Zulkarnain Ali, Sumiati Sumiati, Kasiatun, Lutfiah, Siti Mutmainnah, Hasanah, Nur Maisaroh, Musrifah, Linarmiati, Faridatul Hasanah, Nur Fitria, Husniatul Hasanah Copyright (c) 2025 Sumiati Sumiati, Pascalian Hadi Pradana , A. Zulkarnain Ali https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://pekat.sinergis.org/pekat/article/view/73 Tue, 02 Sep 2025 00:00:00 +0000